Harga Samsung Galaxy Tab 10.1

“Harga Samsung Galaxy Tab 10.1 hanya 3.980.000?”

“Benar harga Samsung Galaxy Tab 10.1 memang hanya 3.980.000″

“Syarat dan ketentuan berlaku ya?”

“Iya donk!”

Harga-harga gadget sekarang memang berlomba-lomba turun untuk mendongkrak penjualannya. Galaxy Ace yang harganya sekitar 3 jutaan waktu kubeli, sekaranmg harga resminya sudah menjadi sekitar 2,5 juta. Bahkan di beberapa retail, harganya ada yang bilang sudah menyentuh pada angka 2,2 juta.

Tentu konsumen yang diuntungkan dengan persaingan harga ini. Seperti juga persaingan harga para penyedia layanan akses internet yang terus bersaing menguntungkan pemakainya. Sayangnya untuk layanan provider akses internet, turunnya harga sebanding dengan turunnya kualitas layanan.

Telkomsel yang paling luas jelajahnya juga keteteran saat melayani akses internet di moment lebaran yang lalu. Meskipun sinyalnya masih full, tetapi terlihat tidak ada pertukaran data yang berjalan di monitor. Lampu penunjuk transmit dan receive terlihat kedua-duanya mati total.

Di arena gadget, persaingan harga terus berjalan seru. Masing-masing vendor sibuk menggelontorkan produk anyarnya dengan harga yang membuat kebat-kebit. Aku masih ingat ketika harus mengeluarkan uang sampai sekitar 12 jutaan untuk memboyong Ipad2 ke mejaku dan kemudian beberapa bulan kemudian harganya terjun bebas.

Saat ini yang nangkring di atas adalah BB versi OS7 dengan harga yang luar biasa mahal. Apakah ini bluinder dari BB atau memang strateginya yang begitu hebat, sehingga aku tidak memahaminya, tetapi menurutku di saat ponsel BB tertekan penjualannya, akan lebih bijak kalau mengeluarkan ponsel baru dengan harga yang reasonable.

Penggemar BB, saat ini pasti masih setia dengan Onyx2 yang dinilai mempunyai kinerja dan harga yang optimal. Bila mereka harus merogoh sakunya lebih dalam untuk membeli BB baru, mungkin mereka lebih memilih membeli Iphone atau Android kelas High end.

Sebentar hari lagi akan keluar IPhone 5 dan pasar sudah menyikapinya dengan antusias. Akankah Iphone 5 bisa menggoyahkan larisnya Samsung Galaxy SII? Dari sisi harga pasti IPhone 5 akan dipasang pada angka yang tinggi, minimal lebih tinggi dari harga Samsung Galaxy SII (SGSII). Padahal SGSII saat ini merupakan idaman banyak penggila gadget, karena tipisnya, kencangnya prosesor, gorilla glasnya dan tampilannya yang lega.

Jadi kalau benar dan memang benar Harga Samsung Galaxy Tab 10.1 hanya 3.980.000, maka harga itu mungkin hanya separuh harga IPhone 5. yang kutaksir sekitar 8 jutaan di awal penjualannya. Sayangnya harga Samsung Galaxy Tab 10.1 itu ada di angka 3.980.000 karena ada syarat dan ketentuan yang berlaku. Silahkan lihat iklannya di berbagai koran nasional.

Yang paling menguntungkan sebenarnya adalah membeli barang unggulan yang sudah meredup sinarnya. Misalnya, Samsung Galaxy Ace yang harganya jatuh sementara kinerjanya sebenarnya tetap tidak jatuh. Kelemahan dari Ace adalah memori internalnya yang kecil dan ini bisa diatasi dengan mamasang aplikasi Link2SD, sehingga memori internal bisa dipindah ke memori eksternal.

Aku juga pernah membeli camera Canon D500 ketika harganya sudah jatuh, sementara kualitasnya masih sangat oke. Dari sisi mode pasti gadget yang harganya jatuh akan kalah mode, tetapi dari sisi kinerja gadget yang dulu pernah ngetop pasti kinerjanya tidak akan menurun seperti harganya.

Ipad2 juga sebaiknya jangan dibeli dulu kalau masih punya Ipad1. Tunggu Ipad3 keluar dan harga Ipad2 akan jatuh bebas. Sekarang saja dengan laris manisnya Samsung Tab 10.1 penjualan Ipad2 sudah mulai tertekan.

Ipad2 juga masih belum nyaman di-JB (Jail Break). Masih saja ada keluhan dari para penggunanya. Sangat beda dengan Ipad1 yang sudah stabil ketika di JB. Kedatangan iOS 5 dan Ipad3 pasti akan merubah lagi peta persaingan gadget. Belum lagi Samsung sudah merancang Gadget dengan ukuran yang tidak lazim yaitu 5.3 inch.

Samsung Note 5.3 inch ini sudah dibenamkan Android rasa roti jahe (Ginger Bread). Dengan kekuatan prosesor Dual core, 1400 MHz, maka Samsung Note boleh menepuk dada sebagai vendor ponsel cerdas tercanggih saat ini.

Untuk urusan Batere, Samsung juga memasang batere yang kapasitasnya tidak tanggung-tanggung yaitu 2.500 mAh. Seperti kita tahu, Android memang ponsel cerdas terboros dan Samsung tidak ingin mengulangi kesalahan memasang batere kecil di Galaxy SII.

Jadi pilihan makin banyak dan tinggal kita yang harus bijak menentukan gadget mana yang harus kita beli atau yang harus kita lihat saja. Toh gadget kita masih laik dipakai dan masih berkinerja baik sampai saat ini. jadi buat apa beli yang baru?

“Lalu kenapa pak Eko selalu punya yang terbaru gadgetnya? Saat Ipad2 masih belum banyak yang punya bapak sudah punya, demikian juga Samsung Galaxy SII yang baru diiklankan di Koran ternyata sudah lama berada di tangan bapak”

“Hahahaha…. jawabnya gampang itu. Rejeki itu selalu datang dari tempat yang tidak disangka-sangka. Saat kita kepingin sesuatu, ada saja yang ngasih. Kalau beli ya nanti dulu deh…!”

Jadi sebenarnya aku tidak pernah tertarik dengan iklan yang berbunyi “Harga Samsung Galaxy Tab 10.1 hanya 3.980.000!”. Aku hanya tertarik kalau ada yang bilang, “Ini gadget bapak yang baru, silahkan dicoba. Gratis!”